Profil Lengkap Maher Zain
Munsyid Asal Swedia, Maher Zain adalah seorang munsyid kelahiran Lebanon, pada 16 Maret 1981 . Pada usia 8 tahun, Maher Zain pindah ke Swedia. Maher Zain adalah penyanyi R&B , penulis lagu dan juga seorang produser musik. Maher Zain juga tinggal di Amerika Serikat, album debutnya Thank You Allah mendapatkan penghargaan Platinum. Maher juga bernyanyi dengan bahasa Inggris,Urdu,Turki,Melayu dan juga Perancis.
Alhamdulillah, alhamdulillah
All praises to Allah, all praises to Allah
Subhanallah, suara itu begitu merdu. Lantunan syair yang dibawakan begitu menyentuh kalbu. Hiks.. agak lebay, tapi itulah yang aku rasakan saat pertama kali mendengar lagu Maher Zain. Lagu yang indah itu, pertama kali ku dengar di labkom kampus sekitar satu bulan yang lalu,,wkwkwwk.. Pasalnya, aku ga sengaja nemuin flashdisk tertancap di komputer yang ku pakai waktu itu. Mungkin punya orang, dan ketinggalan sewaktu ia telah pergi. Iseng2 aku lihat isinya, dan aku menemukan sebuah folder berisi lagu2 nasyid. “Wah..,, sudah lama juga aku tak mendengar lagu nasyid,” gumamku dalam hati. Dengan semangat membara ku lihat isinya, tertulis “Maher Zain – Thank You Allah” dan lagu-lagu yang lain. Sepertinya aku baru pertama mendengar nama itu.. Namun sayang, aku ga bisa langsung mendengar nasyid tersebut, karena komputerku tidak dilengkapi perangkat headset. Karena penasaran, aku pun meng-copy folder tersebut ke dalam flashdisk milikku. Hiks.. Tak lama setelah itu, bang aan, seniorku di kampus, datang menghampiriku. Ternyata beliau sedang mencari flashdisknya yang hilang.. dan akupun mengembalikannya.. (Sykrn jzk bg aan.. :mrgreen: )
Singkat cerita, saat pertama kali ku dengar nada demi nada, irama demi irama, syair demi syairnya.. aku pun langsung jatuh cinta. huahaaa..
Entah kenapa lagu ini seakan begitu menusuk relung kalbu ini. wkwkwk.. Tapi memang benar, lagu itu benar-benar indah. Mungkin karena bait dan syair yang disenandungkan, adalah bagian dari makna yang tersirat dari ayat-ayat Allah di dalam al-Qur’an. Demikianlah, syair yang dilantunkan mengingatkanku akan betapa hinanya diri ini, betapa besar kuasa Allah itu, dan betapa Maha Pemurahnya Ia padaku.
I was so far from you
Yet to me you were always so close
I wandered lost in the dark
I closed my eyes toward the signs
You put in my way
I walked everyday
Further and further away from you
Ooooo Allah, you brought me home
I thank You with every breath I take.
Kalau bercerita tentang Maher Zain, munsyid kelahiran 1982 asal Swedia ini memang telah dari dulu mengagumi musik, bahkan pada usia 10 tahun Maher sudah mampu menguasai keyboard. Musik yang di bawakan oleh Maher Zain terinspirasi oleh sang ayah yang juga seorang musisi handal di kota Tripoli, Libanon.
Seperti dilansir dari situs Maherzain.com, sebenarnya bakat musik Maher Zain telah terlihat semenjak ia masih muda dengan menjadi produser perusahaan musik RedOne di Swedia. Namun menurut Maher, dunia musik yang ia geluti yang menawarkan banyak kemewahan membuat ia merasa ada yang kurang, dan bahkan ada yang salah. “I loved the music but I hated everything that surrounded it, it always felt like something wasn’t right”, tutur Maher.
Pada akhirnya Maher bergabung dengan komunitas Muslim yang ada di Stockholm. Semenjak itu Maher pun mulai aktif dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan di masjid dan Ia merasa di sinilah arti sebuah rumah baginya. Akhirnya, pada Januari 2009, ia memulai karir musik Islaminya di Awakening Record, dan pada tahun yang sama, beberapa penghargaan sempat diraihnya. Misalnya saja, lagu berjudul “Thank You Allah” mendapat peringkat pertama di ajang Amazon’s World Music Chart dan peringkat 9 di R&B Chart. Tahun 2010, lagu “Ya Nabi Salam Alayka” ditetapkan sebagai lagu terbaik dalam kompetisi Nujoom FM 2009 di Egypt, disusul Runner Up dari penyanyi ternama dunia lainnya, seperti Sami Yusuf, Hussein Aljismi, dan Mohammed Mounir.
Maher merasa bersyukur akhirnya dapat menemukan cara yang tepat, dan Ia merasa sekarang gilirannya untuk membantu orang lain melalui musik untuk melakukan hal yang sama, “Jika aku punya satu hal yang mana aku ingin sampaikan kepada orang di luar sana, bahwa sangatlah mudah untuk melihat jalan yang benar jika kita hanya membuka mata dan melihat dengan benar, itu yang terjadi padaku. “
Thank you Maher Zain, semoga hidayah Allah mengalir di antara bait dan syair lagu-lagu mu pada setiap insan, dan selalu memberi kesejukan bagi setiap yang mendengarnya. :)